merawat Batik biar awet gimana caranya ya?
Batik saat ini menjadi tren yang hampir semua masyarakat dapat memakainya. Mulai dari baju batik, tas batik, rok batik, celana batik, bahkan sampai sepatu batik pun ada. Jika Fresher memiliki baju batik di rumah, apakah Fresher juga tau bagaimana cara menyimpan baju batik dirumah agar tetap awet? Pasalnya tidak setiap hari juga kan kita memakai baju batik?
Yuk simak tipsnya berikut ini:
1. Jangan dilipat
Melipat baju batik kemudian disimpan di dalam lemari akan membuat serat kain menjadi patah dan lapuk. Paling tepat adalah dengan cara menggantungnya, dengan gantungan yang mempunyai bantalan busa agar serat kain tidak rusak
2. Hindari penggunaan pewangi lemari
Penggunaan pewangi lemari atau yang biasa kita kenal dengan kapur barus bisa membuat kain batik kusam dan rusak. Gunakanlah pewangi dari bahan-bahan alami, seperti butiran lada yang sebelumnya dibungkus terlebih dahulu lalu disebar di penjuru lemari.
3. Hindari menyemprot parfum pada batik
Menyemprotkan parfum secara langsung pada batik akan mengakibatkan motif dan warna asli batik akan cepat rusak. Sebaiknya aplikasikan parfum pada bagian tubuh atau kaos dalam, sehingga cairan parfum tidak mengenai batik secara langsung
4. Lakukan perawatan secara berkala
Perawatan secara bisa dilakukan setiap 2-3 bulan sekali dengan mengangin-anginkannya. Jangan lupa juga dibersihkan lemari penyimpanan agar tetap bersih dan tidak lembab.
Nah, bagaimana mudah bukan treatment menyimpan baju batik? Pastinya setiap melakukan treatment perhatikan juga label pakaiannya ya untuk meminimalisir kerusakan pada pakaian. Semoga bermanfaat ya Fresher
Nah, Fresher sudah punya batik dengan motif apa aja nih?