Apakah Fresher tau apa itu kain songket? Kain songket atau kain tradisional nusantara sudah terkenal akan keindahannya. Kain Songket adalah jenis kain tenunan tradisional Melayu dan Minangkabau di Indonesia, Malaysia, dan Brunei. Songket digolongkan dalam keluarga tenunan brokat.
Songket ditenun dengan tangan dengan benang emas dan perak dan pada umumnya dikenakan pada acara-acara resmi. Benang logam metalik yang tertenun berlatar kain menimbulkan efek kemilau cemerlang.
Kain songket seperti halnya kain tradisional lainnya, butuh perhatian ekstra untuk merawat kain songket. Sayang bukan, jika koleksi kain songket koleksi Anda menjadi rusak, karena tidak tahu bagaimana cara merawatnya. Untuk mencuci dan merawat kain songket tidak sembarangan kain
Baca Lagi : 6 Kesalahan Saat Mencuci Scarf yang Membuat Jilbab Cepat Rusak
Nah Fresher kali ini Mr. Fresh akah berbagi mengenai bagaimana cara mencuci dan merawat kain songket. Berikut ini jawabannya cara mencuci dan merawat kain Songket Palembang kesayangan kita :
Setelah dipakai, sebaiknya kain songket langsung dicuci atau diangin-anginkan dengan posisi bagian dalam dihadapkan ke luar. Jangan pernah menjemur kain songket langsung di bawah sinar matahari. Ini dapat menghilangkan kilap benang emas yang ada di kain songket.
Kain songket sebaiknya juga tidak dicuci dengan memakai mesin cuci dan deterjen. Pemakaian songket kan biasanya sebentar, jarang yang sampai kotor sekali. Dicuci boleh, tapi jangan memakai mesin cuci, apalagi diperas. Bisa dibasahi dengan air saja atau dry clean.
Kain songket sebaiknya disimpan dengan cara digantung, bukan dilipat.Kalau dilipat, apalagi ditumpuk-tumpuk dengan kain lain, nanti bekas lipatannya berbekas. Benang-benang akan terpisah, bahkan bisa putus.
Biasanya, penjual kain songket menempatkan dagangannya dalam kardus khusus, dan kain didimpan dengan cara digulung. Jadi jangan buang kardus itu, karena bisa digunakan untuk menyimpan kembali kain dongket Anda. Masukkan kain songket ke dalam kardus, dengan terelbih dahulu membungkusnya memakai kertas minyak. Jangan dibungkus dengan plastik, karena bisa membuat songket menjadi lembab dan berjamur.
Untuk menghindarkan kutu atau jamur jangan menyemprotkan bahan kimia ke kain songket, karena dapat menimbulkan noda yang tak bisa hilang. Lebih baik menggunakan biji merica. Taruh di dalam plastik yang sudah dilubangi kecil-kecil. Setelah itu digantungkan di dekat penyimpanan songket.
Demikian cara mencuci dan merawat kain songket dengan benar. Semoga dengan tips merawat kain songket ini bisa menjadi infomasi untuk kita dalam merawat kain songket kesayangan kita.