Ada yang tau kain songket?
Kain songket sendiri kain tenun khas yang berasal dari wilayah Sumatera. Kain tradisional yang satu ini memiliki motif dan warna yang berbeda-beda, tergantung daerah yang menghasilkan kain tersebut. Kain songket ditenun dengan tangan dengan benang emas dan perak dan pada umumnya dikenakan pada acara-acara resmi sehingga harganya pun sangat mahal. Tentunya untuk jenis kain tertentu, seperti kain songket ini memerlukan perawatan yang khusus sehingga kain songket tidak cepat rusak dan tahan lama.
.
Berikut tipsnya agar kain songket awet dan tahan lama, diantaranya:
1. Cuci dengan teknik dry cleaning
2. Jangan mencuci kain songket terlalu sering, sebaiknya jika tidak terlalu kotor kain songket yang telah digunakan diangin-anginkan saja.
3. Jika kain songket dicuci, maka jangan dijemur di bawah terik matahari karena dapat menghilangkan kilap benang emas yang ada di kain songket
3. Jika ingin disimpan di dalam lemari, maka bungkus kain songket dengan kertas bebas asam. Lalu digantung di dalam lemari, jangan dilipat
4. Untuk menghindari kutu atau jamur yang dapat menempel di kain songket, taruh biji merica yang sudah dibungkus plastik yang sudah dilubangi di dekat kain songket
.
Beda jenis kain beda perawatan ya Fresher.. Jadi pastinya Fresher sudah tau bagaimana cara mencuci atau perawatan pada kain yang Fresher beli, misalnya kain songket. Semoga tips dari Mr. Fresh bisa membantu ya Fresher.
.
Ngomong-ngomong siapa yang punya kain songket di rumah?