Lowongan Karyawan Laundry sering menjadi salah satu jobdesk yang di buka oleh outlet – outlet pengusaha laundry. memilih karyawan laundry bukanlah hal yang mudah, ada beberapa poin yang harus di perhatikan agar mendapatkan karyawan yan di inginkan oleh perusahaan. berikut ini adalah tips dan trick memilih karyawan laundry sesuai budget
Tetapkan kriteria perekrutan dengan jelas.
Saat mengiklankan lowongan pekerjaan baik melalui media sosial maupun pamflet, uraikan dengan jelas mengenai kriteria yang dibutuhkan untuk dapat diterima menjadi karyawan laundry Anda, misalnya memahami seluk beluk proses pencucian, mengerti keuangan, punya pengetahuan di bidang bahan dan kain, dan sebagainya. Hal ini untuk mempermudah Anda menerima kandidat yang sesuai dengan kriteria dan meminimalisir mereka yang tidak berkompeten untuk melamar. Selain itu, para pelamar pekerjaan juga akan mudah untuk mempersiapkan diri agar dapat diterima sebagai karyawan.
Buatlah sebuah tes.
Untuk mengetahui seberapa berkualitasnya calon karyawan perlu diadakan sebuah tes. Buatlah beberapa tes mulai dari tes pengetahuan, tes kesehatan hingga tes psikologi. Hasil tes akan menentukan kualitas dari calon karyawan.
Ketahui apa kelebihan kandidat.
Kelebihan kandidat akan sangat berpengaruh pada berjalannya perusahaan. Disini Anda dapat memprediksi seperti apa kira-kira kinerjanya pada saat interview. Namun jika kandidat tersebut memiliki kelebihan yang tidak sesuai dengan apa yang diinginkan, bukan berarti karyawan tersebut tidak berkualitas. Masih ada harapan. Tanyalah seberapa besar niatnya untuk bekerja dalam laundry Anda. Jika terlihat sungguh-sungguh maka akan ada kesempatan untuk menjadi karyawan berkualitas. Caranya adalah lakukan pelatihan terhadap karyawan tersebut. Pelatihan dilakukan secara berkala agar karyawan dapat mengerti.
Pilih yang memiliki jiwa pemimpin.
Kandidat yang memiliki jiwa pemimpin sudah jelas berkualitas. Orang seperti ini dapat ditempatkan di posisi sebagai atasan seperti supervisor, manajer, atau team leader. Karyawan seperti ini juga cenderung memiliki pemikiran yang cerdas dan jauh ke depan.
Tempatkan karyawan sesuai posisi yang tersedia.
Akan sangat rumit bila seorang karyawan tidak dapat mengerti apa yang harus dikerjakan. Ditambah lagi bila posisi yang diberikan tidak sesuai dengan bidang yang dikuasai oleh karyawan. Meskipun diadakan sebuah pelatihan khusus, namun bukan berarti ia akan langsung mengerti. Akan lebih mudah bila menerima karyawan yang sudah memiliki pengalaman bekerja sebelumnya. Akan tetapi jangan pula sembarangan dalam merekrutnya meski sudah berpengalaman karena salah penempatan malah bisa merugikan bisnis Anda.
Tips di atas menjelaskan bagaimana trik untuk merekrut karyawan. Tidak sulit sebenarnya untuk melakukan hal tersebut. Anda hanya perlu memahami isi dari tips tersebut kemudian dapat dengan mudah mempraktekannya. Perlu diperhatikan bahwa karyawan yang berpengalaman lebih cenderung mudah diarahkan untuk menjadi karyawan yang berkompeten. Namun bukan berarti semua karyawan berpengalaman itu berkualitas. Perlu diketahui alasan kenapa ia keluar dari tempat kerja sebelumnya juga agar Anda bisa menilai secara jujur. Jangan-jangan dia bukan keluar, tapi dikeluarkan.